Скачать с ютуб Pertahanan Philidor Menurut Paul Morphy в хорошем качестве

Pertahanan Philidor Menurut Paul Morphy

Paul Charles Morphy (22 Juni, 1837 – 10 Juli, 1884) Pecatur Legendaris Amerika berjuluk Sang Pangeran, Sering kali dianggap sebagai juara dunia tidak resmi. Dia adalah pecatur terbaik pada masanya bahkan selangkah di depan para pecatur se-zamannya. Morphy terlahir dari keluarga kaya yang sangat terpandang di New Orleans. Dia belajar catur hanya dengan menonton ayah dan pamannya bermain. Keluarganya dengan cepat mengenali bakat luar biasa yang dia miliki. Pada usia 9 tahun dia adalah salah satu pecatur terkuat di kotanya. Di usia 12 tahun dia mengalahkan Master legendaris Hungaria Johann Löwenthal. Pada usia 20 tahun Morphy menerima gelar sarjana Hukum. Dia ingin membuka Firma Hukum. Tapi karena umurnya belum cukup jadi dia harus menghabiskan waktunya melakukan hal yang lain. Morphy memutuskan untuk menggunakan waktu luangnya bermain catur. Dia diundang ke turnamen American Chess Conggres dan menjadi juara. Hal ini membuat komunitas catur Amerika menganggapnya sebagai juara nasional. Dan sejak dia adalah Juara Amerika seperti yang dipikir orang-orang maka dia memiliki kewajiban untuk menunjukkan kehebatan catur Amerika kepada masyarakat Eropa. Eropa ketika itu adalah pusat peradaban catur, juga peradaban dunia. Bagi masyarakat Eropa Amerika hanyalah Negara dunia ketiga. Maka tidak salah kalau warga Amerika ingin menunjukkan superioritas mereka. Jadilah Morphy dikirim ke Eropa untuk menaklukkan benua biru tersebut. Morphy melakukan tugasnya dengan baik. Dia menghancurkan lawan-lawannya seolah-olah mereka bukan siapa-siapa. Sejumlah nama tenar yang menjadi korban-nya sebut saja Master Legendaris Jerman Adolf Anderssen, Daniel Harrwitz, Johann Lowenthal, Henry Bird, Samuel Boden, bahkan pada satu kesempatan Howard Staunton yang dianggap sebagai pecatur terkuat Eropa meski game yang mereka mainkan hanyalah bersifat Casual. Tentu tidak lengkap rasanya jika Morphy tidak mengalahkan Staunton dalam pertandingan resmi. Jadi sebuah rencana dibuat untuk mempertemukan mereka guna menentukan yang terbaik. Pertandingan keduanya tidak pernah terjadi. Staunton untuk alasan yang dibuat-buat menghindari pertarungan dengan Morphy. Hal ini membuat komunitas catur Eropa sepakat menyatakan Morphy sebagai yang terbaik, sebagai … ya …juara dunia. Setelah kembali ke Amerika, Morphy di sambut sebagai pahlawan, Sosok yang menaklukkan Eropa. John Van Buren, putera president America Martin Van Buren di hadapan orang banyak memproklamasikan Morphy sebagai juara dunia. Dia menjadi Celebrity. Banyak orang besar ingin berjabat tangan dengannya. Banyak pengusaha ingin agar dia menjadi bintang iklan Produk mereka. Surat kabar ingin agar dia menulis artikel catur di kolom mereka. Sebuah klub Bisbol bahkan dinamakan menurut namanya. Namun semua hanya sampai di sini…. Setelah kembali ke New Orleans Morphy memutuskan pensiun. Baginya catur hanyalah sebuah hobi yang tidak bisa dimakan. Dia tidak pernah berhasil membangun Firma Hukum karena terganggu perang sipil. Morphy menghabiskan sisa hidupnya sebagai pengangguran kaya raya berbekal harta warisan keluarganya. Banyak penggemar meminta dia kembali bermain catur namun Morphy sama sekali tidak perduli. Ketika Wilhelm Steinitz menjadi Juara dunia dia menolak menerima gelar tersebut selama Morphy masih hidup. Steinitz sempat mencoba membujuk Morphy pada tahun 1860 untuk sebuah pertandingan namun tidak berhasil. Pada tanggal 10 Juli 1884 Morphy ditemukan meninggal di bak mandi. Menurut hasil otopsi, penyebab kematiannya adalah karena stroke yang diakibatkan air dingin. Morphy diketahui berjalan jalan di bawah panas terik dan setelah pulang langsung berendam di bak mandi.