Скачать с ютуб Drone Hizbullah Shahed-101 Buatan Iran Jebol Iron Dome Israel, IDF Sulit Deteksi в хорошем качестве

Drone Hizbullah Shahed-101 Buatan Iran Jebol Iron Dome Israel, IDF Sulit Deteksi

Download Aplikasi Berita TribunX di PlayStore atau AppStore Untuk Dapatkan Pengalaman Baru Pasukan Perlawanan di Lebanon, Hizbullah meluncurkan pesawat nirawak Shahed-101 menggempur wilayah Zionis. Ini pertama kalinya Hizbullah menggunakan pesawat tak berawak buatan Iran tersebut. Pesawat nirawak Shahed-101 merupakan sebuah pesawat yang sangat bermanuver dan sulit dideteksi. Sehingga, mengirimkan gelombang kejut dalam wilayah pendudukan Israel. Menurut informasi, pesawat nirawak baru ini juga bertenaga listrik. Tak seperti pesawat nirawak Ababil yang sebelumnya digunakan oleh Hizbullah, yang menggunakan mesin bensin. Disebutkan, Shahed-101 sangat senyap dan hampir tidak dapat didengar dari darat. Sementara jangkauannya bisa mencapai 19 kilometer dan dapat membawa bahan peledak seberat hingga 10 kilogram. Dikutip dari Al-Mayadeen, seorang perwira Brigade Alon dilaporkan tewas terkena Shahed-101 pada Kamis (11/7). Penggunaan senjata buatan Iran ini diungkapkan Itay Blumenthal, koresponden urusan militer untuk penyiar publik Israel Kan. Itay menyebut, Angkatan Udara Israel bisa kesulitan mendeteksi ataupun mencegat senjata tersebut. Itay juga mengonfirmasi ini merupakan kali pertama Hizbullah menggunakan Shahed-10 sejak dimulainya perang. Dalam sebuah pernyataan, Hizbullah mengatakan mereka "menargetkan sekumpulan tentara Israel di dekat lokasi Hanita menggunakan rudal Falaq." Dalam pernyataan terpisah, Hizbullah juga menyampaikan para pejuangnya telah menargetkan situs Metual Israel "menggunakan rudal Jihad", dilansir Anadolu Ajansi. editor : ica